Bojonegorokab.go.id - Sampah bahan baku ekonomi di masa pandemi merupakan tema yang diambil oleh Kementerian Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tanggal 21 Februari.
Logo HPSN tahun ini punya tiga makna yang terkandung didalamnya. Pertama bergambar tiga segitiga adaptasi mobius loop yang saling beririsan, desain kedua huruf HPSN dan ketiga menegaskan angka tahun 2021.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bojonegoro, Hanafi, menuturkan bahwa logo ini khusus untuk memperingatu HPSN tahun 2021. “Bentuk tiga segitiga bermakna bahwa pengelolaan sampah dilakukan oleh tiga komponen. Yaitu pemerintah, masyarakat dan produsen dengan menerapkan prinsip 3 R,” ucapnya.
Huruf HPSN, kata Hanafi merupakan singkatan dari Hari peduli sampah Nasional yang diperingati setiap 21 februari. Dan dimaknai sebagai sarana komunikasi kepada publik dalam pengelolaan sampah. Sedang, angka 2021 berati menunjukkan tahun penyelenggaraan peringatan. Tahun ini didesain khusus memaknai adanya kebiasaan baru.
“Komponen untuk adaptasi kebiasaan baru disematkan dalam desain angka berupa masker pada angka 0, simbol menjaga jarak ditempatkan diantara angka 20 dan 21. Serta simbol cuci tangan huruf N," tutupnya.(fif/nn)
Sangat Puas
80 % |
Puas
5 % |
Cukup Puas
0 % |
Tidak Puas
14 % |