63 Jurnalis di Bojonegoro Ikuti Suntik Vaksin di Pendopo Pemkab

Bojonegorokab.go.id - Sebanyak 63 jurnalis yang bertugas di Bojonegoro mengikuti vaksinasi tahap ll yang digelar Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan. Usai penyuntikan dosis  pertama para jurnalis dan pekerja media mengaku tidak ada efek negatif yang dirasakan bahkan setelah divaksinasi memberikan rasa aman dalam menjalani profesinya di lapangan.

Saat dikonfirmasi, salah satu jurnalis dari dari media online Bojonegoro Rudi menuturkan bahwa vaksinasi untuk wartawan/jurnalis sangat penting karena jurnalis kerap melakukan aktivitas di tengah pandemi untuk mengumpulkan data dan diolah menjadi berita di masa pandemi COVID-19.

“Usai divaksin, rasanya seperti suntik biasa hanya sedikit sakit dan nyeri di bekas suntikan  selebihnya tidak ada efek,” tutur Rudi.

Hal sama juga dirasakan Liza Arnofia, salad satu jurnalis di Bojonegoro. Ia juga mengatakan bahwa setelah disuntik vaksin jenis sinovac untuk dosis pertama tidak merasakan efek negatif.

“Rasanya divaksin kayak digigit semut, agak ngilu namun setelah diobservasi selama 30 menit tidak merasakan efek apapun,” ungkap Jurnalis Media Online Bojonegoro.

Ia juga menambahkan bahwa jurnalis ikut mendukung dengan program pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Bojonegoro terutama melalui vaksinasi ini.(fif/nn)