Umumkan Kualitas Udara Bojonegoro, DLH Tunggu Hasil Uji Lab

Bojonegorokab.go.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro akan mengumumkan kualitas udara bebas di Bojonegoro dua minggu lagi. Sebelumnya DLH mengambil sampel udara di 4 titik di wilayah Bojonegoro dan kini sedang proses uji laboratorium. Pengujian udara ambien sudah dilaksanakan awal November 2020 di 4 titik, yang meliputi titik perkantoran di area Pemkab Bojonegoro, titik industri di Petrocina Sukowati, titik pemukiman di Perumahan Mojokampung, dan titik transportasi di Bundaran Jetak. Menurut Kepala seksi (Kasi) pengendalian pencemaran air tanah dan udara Nur Rahmawati, udara ambien adalah udara bebas di permukaan bumi pada lapisan troposfir yang dibutuhkan dan mempengaruhi kesehatan manusia, mahluk hidup dan unsur lingkungan hidup lainnya. Pelaksanaan uji udara ambien dilaksanakan 2x selama kurun waktu satu tahun selama enam bulan sekali. “Karena kita masih belum punya laboratorium sendiri, maka untuk pengukuran udara ambien kita bekerja sama dengan laboratorium lingkungan jasa Tirta l Mojokerto, dan sertifikasi hasil uji udara akan diketahui setelah 10 sampai 14 hari setelah pengukuran uji udara ambien,ucapnya,” terangnya. Tujuan kegiatan ini, lanjut dia untuk mengontrol kestabilan udara bebas yg ada di Kabupaten Bojonegoro. Dari hasil uji ini yang nantinya akan diumumkan, diharapakan peran serta masyarakat dalam mengendalikan kualitas udara yang ideal di Bojonegoro. “Selain itu penyediaan udara yang bersih dan sehat dapat dilakukan dengan penanaman pohon penghijauan,” terangnya.(FIF/Kominfo)