Ratusan Siswa SMKN Kasiman Ikuti Pelatihan Kedisiplinan Dan Wasbang

bojonegorokab.go.id - Ratusan siswa SMKN Kasiman mendapat pelatihan dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan wawasan kebangsaan (Wasbang) dari TNI Koramil Kasiman, Rabu (26/2/2020). Kegiatan yang dilaksanakan di halaman sekolah SMK Negeri Kasima itu diikut sebanyak 150 siswa dan siswi kelas XI semua jurusan. Pelatihan tersebut dalam rangka meningkatkan kedisiplinan, loyalitas dan kekompakan, serta menumbuhkan rasa persatuan dan tanggungjawab terhadap generasi muda penerus bangsa. Danramil Kasiman, Kapten Inf Ratik, yang didampingi anggotanya menjelaskan bahwa kegiatan itu merupakan salah satu program Pembinaan Teritorial (Binter) oleh Satuan Kewilayahan, yakni Pembinaan Perlawanan Wilayah (Binwanwil). Kegiatan tersebut, bertujuan untuk menumbuhkan sikap kedisiplinan dilingkungan sekolah. Selain itu, juga sebagai wujud latihan fisik guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara kehidupan yang diarahkan kepada terbentuknya perwatakan seseorang, agar memiliki disiplin yang tinggi. "Disinilah langkah awal bagi generasi muda untuk mengenal kedisiplinan, dan kebersamaan," ungkapnya. Selain itu kegiatan ini juga merupakan wujud kepedulian dan rasa tanggungjawab TNI dalam dunia pendidikan, untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan di masa depan. "Kedisiplinan diri adalah pondasi untuk meraih keberhasilan. Disamping itu, dengan memiliki kemampuan, ketrampilan yang didasari sikap pantang menyerah, serta ketangguhan mental nantinya akan menghantarkan seseorang menjadi lebih profesional," ujar Ratik. Sementara itu Guru pendamping, Mugianto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran TNI dari Koramil Kasiman atas kerjasama dalam pembinaan karakter kedisiplinan kepada siswa SMKN Kasiman. "Pelayanan yang tegas, namun tetap dalam keramahan. Alhamdulillah siswa kami senang, dan antusias mengikuti pembekalan karakter kedisiplinan ini. Semoga mereka selalu dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan keluarga," tuturnya. (Git/Kominfo)