Bojonegoro – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Mikro dan Menengah (Dinas Koperasi dan UMKM ) Bojonegoro akan mengembangkan 1.262 unit koperasi yang ada di Bojonegoro.
“Ribuan koperasi itu masih bisa dikembangkan lagi,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Bojonegoro, Setyo Yuliono, kemarin (3/2/2020).
Dijelaskan, dari jumlah 1.262 unit koperasi yaitu, sebanyak 585 koperasi tidak aktif, sedangkan yang aktif jumlahnya yakni 677 unit koperasi.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan koperasi tersebut tidak aktif. Di antaranya SDM kurang mendukung, sehingga karyawan tidak mampu menjalankan tuntutan yang diinginkan oleh pemilik.
“Selain itu, banyak nasabah menunggak sehingga menyebabkan koperasi itu tidak aktif lagi,” tukasnya.
Pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk membina koperasi yang masih aktif agar ditingkatkan lagi. Serta mendorong supaya koperasi yang kurang aktif untuk bisa eksis kembali.(Dwi)
Sangat Puas
80 % |
Puas
5 % |
Cukup Puas
0 % |
Tidak Puas
14 % |