Bupati Anna: Kesadaran Masyarakat Kunci Tangani Covid-19

bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menegaskan masyarakat menjadi kunci dalam penanganan covid-19. Karena jumlah petugas tidak sebanding dengan jumlah masyarakat. Oleh sebab itulah, sejak 17 Maret 2020, Pemkab Bojonegoro melibatkan pemerintahan desa hingga tingkat RT untuk menanganai Covid-19. “ Jumlah petugas kan tidak seberapa. Kita selain social distancing juga social control. Masyarakat sadar dan lapor ke Pak RT jika ada kondisi yang tidak menggunakan protokol kesehatan. Lalu diteruskan ke Kades. Ini partisipasi masyarakat yang saling mengingatkan,” kata Bupati Anna saat acara Jandoman Virtual Bareng Bu’e dan NGO, Jumat (22/5/2020).

Bupati menjelaskan, semangat gotong royong terus digelorakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona Covid-19. Petugas dari tingkat kabupaten hingga tingkat desa seperti bidan polindes, perawat, semua dilibatkan. “Petugas ini tidak menakut-nakuti. Mereka menjalankan aturan agar masyarakat menjalankan protokol kesehatan. Ini untuk kesehatan semua,” tegasnya. Masyarakat diminta tidak mudah mempercayai informasi yang tidak benar. Karena saat ini banyak informasi yang dipandang dari satu sudut saja.

Misalnya imbauan tidak sholat idul fitri, tidak melakukan halal bihalal, banyak disalahartikan bahwa pemkab melarang ibadah. “Tidak ada pelarangan ibadah. Jangan sampai terjadi salah pengertian. Petugas tidak pernah membubarkan sholat. Yang dilakukan petugas adalah imbauan,” tegasnya.

Sesuai data di Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19, per Jumat (22/5/2020) pukul 18.00 WIB, jumlah positif terkonfirmasi kumulatif sebanyak 39 orang, meliputi yang dirawat 32 orang, meninggal dunia 5 orang dan Sembuh 2 orang. (Nng/Kominfo)