11.905 Siswa Madrasah Aliyah di Bojonegoro Dapat Bantuan Rp95.000/bulan

bojonegorokab.go.id - Sebanyak 11.905 siswa dari 56 Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Bojonegoro akan memperoleh dana alokasi khusus (DAK) pada tahun 2020 ini. Setiap siswa akan mendapat bantuan tunai sebesar Rp95.000 Rp per bulan. Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah ( BPKAD) Bojonegoro, Luluk Alifah, menyampaikan, bantuan tersebut merupakan hibah yang diberikan Pemkab Bojonegoro. Tujuannya untuk menunjang percepatan pembangunan sesuai dengan skala prioritas kebijakan Pemkab. "Total anggaran yang disiapkan untuk program ini sebesar Rp13.571.700.000 yang bersumber dari APBD tahun 2020," ujar saat sosialisasi Sosialisasi Hibah Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Madrasah Aliyah Tahun 2020 di Lt IV Gedung Pemkab Bojonegoro, Rabu (11/3/2020). Luluk berharap, dengan sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman kepada calon penerima hibah DAK Madrasah Aliyah terkait aturan perundang-undangan yang telah ditetapkan, baik sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) maupun Peraturan Bupati (Perbup). Di tempat yang sama, Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah menegaskan, bantuan hibah yang diberikan Pemkab Bojonegoro kepada satuan pendidikan formal jenjang pendidikan menengah khususnya Madrasah Aliyah untuk program operasional sekolah Dijelaskan, bantuan tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan di jenjang Madrasah Aliyah, meringankan beban biaya operasional bagi siswa miskin/tidak mampu pada Madrasah Aliyah, memberikan kesempatan yang setara bagi siswa tidak mampu untuk mendapat layanan pendidikan yang terjangkau dan bermutu. "Saya harapkan bantuan ini dipakai semestinya, bukan untuk membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas sekolah dan memerlukan biaya besar seperti studi banding, outbond, karya wisata, camping dan peringatan hari besar keagamaan," pesan Bu Anna. (Dwi/Kominfo)