bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Anna Muawanah mengapresiasi pameran Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Otonomi Expo 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) yang dimulai hari ini, Rabu hingga Jumat (3-5/7/2019) mendatang. Menurut Bupati Anna, pameran ini akan menumbuhkan inovasi bagi setiap daerah untuk mengembangkan dan memajukan potensinya. Selain itu juga menjadi sarana menjaring investasi bagi investor untuk menanamkan modalnya di daerah. "Ini peluang bagi daerah. Harus dimaksimalkan," ujar saat mengunjungi stand Bojonegoro, Rabu (3/7/2019) siang. Bu Anna, sapaan akrab Bupati Bojonegoro, berharap pameran ini tidak hanya dilaksanakan di Jakarta. Melainkan bisa dilaksanakan di setiap kabupaten secara bergiliran. Tujuannya agar kabupaten se Indonesia dan investor dari dalam dan luar negeri juga mengetahui produk unggulan dan potensi di masing-masing daerah secara langsung. "Selain itu ada multiplier effect yang akan di didapat daerah yang menjadi tuan rumah pameran ini," tegas mantan Anggota DPR RI dari PKB itu. Dampak positif yang akan diterima daerah diantaranya meningkatnya okupansi hotel, penyedia jasa katering, jasa transportasi, pariwisata dan penjualan produk-produk unggulan. "Harapan saya kedepan pelaksanaannya jangan terpusat di Jakarta," saran Bu Anna. Pameran berskala nasional bertajuk “Trade Tourism & Investment” ini diikuti kabupaten di seluruh Indonesia dan investor dari dalam dan luar negeri. Pameran dilaksanakan mulai hari ini, Rabu hingga Jumat (3-5/7/2019) mendatang. Ada 173 komoditas, 296 peluang investasi yang disuguhkan dalam lameran tahunan ini. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan mewakili Presiden Joko Widodo pemeran ini. Dia meminta daerah-daerah berkolaborasi dan memiliki inovasi baru untuk memajukan daerah masing-masing. Selain itu saling belajar mengombinasikan keunggulan daerah masing-masing. "Pemerintah daerah harus fokus menggarap produk unggulannya supaya bisa bersaing di tingkat dunia Jangan semua produk ingin dikembangkan. Harus fokus mana yang akan dimaksimalkan sehingga tidak hanya menembus skala nasional, tapi global," pesannya. Ketua Umum Apkasi Mardani Maming menambahkan, acara ini diikuti 377 kabupaten se Indonesia. Tujuannya menjadi wadah pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). "Di sini mereka bisa belajar. Bagi produknya yang belum maju bisa melihat yang sudah berhasil masuk ke supermarket-supermarket Indonesia bahkan luar negeri," pungkasnya. (Dwi/Kominfo)
Sangat Puas
78 % |
Puas
8 % |
Cukup Puas
0 % |
Tidak Puas
15 % |