Bupati Anna Serahkan SK Pensiun 58 Pegawai Purna Tugas

bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro Anna Muawanah melepas pegawai negeri sipil (PNS) purna tugas di Pendapa Malowopati, Rabu (10/07/2019). Pelepasan itu ditandai dengan penyerahan SK Pensiun oleh Bupati kepada PNS yang purna tugas sebanyak 58 pegawai. Penyerahan SK Pensiun PNS ini sebagai upaya meningkatkan pelayanan dan penghormatan kepada para PNS daerah yang telah selesai mengabdikan diri kepada Pemkab Bojonegoro. Selain itu penerimaan SK pensiun ini sekaligus juga diterimakan Kartu Identitas Pensiun (KARIP), bukti transfer keuangan berupa Tabungan Hari Tua (TASPEN), dan Gaji Pensiun pertama. Kegiatan ini juga sebagai wadah terjalinnya komunikasi, untuk saling bersilaturahmi antar sesama PNS purna tugas di lingkup Pemkab Bojonegoro. Ada dua hal tata cara untuk pengurusan Taspen, hal ini dapat mengurus ke PT. Taspen Surabaya atau bisa juga di mobil Taspen di BKPP pada setiap bulannya. Muhammad Rizal selaku Kabid Umum dan SDM yang mewakili Cabang Utama PT. Taspen Surabaya juga berpesan agar para pegawai purna tugas dapat mengurus serta melaporkan urusan administratif sesuai prosedur. "Kami juga sama-sama ingin mempercepat hak untuk anda. Kedepan kami berharap semua telah memahami tentang mekanisme dalam mengurus Taspen. Jika ada keluhan harap laporan agar kami bisa segera cek dan urus dengan cepat," kata Rizal kepada para pensiunan PNS. Sementara itu Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah dalam sambutannya selain mengucapkan selamat serta terima kasih juga berpesan kepada para pensiunan agar terus menjaga hubungan sosial kemasyaratan. "Dulu dituntut untuk sibuk, sekarang bisa sudah diberi kesempatan untuk menggunakan waktu dengan baik. Inilah waktunya untuk semakin bisa mendekatkan diri dengan keluarga. Saling sibuknya mungkin sulit untuk bersosialisasi di lingkup sosial domisili, inilah waktunya untuk membenahi. Selamat bertugas di ruang yang berbeda serta menjadi pribadi yang visioner dengan menerapkan keilmuannya," tutur Bupati. Salah satu perwakilan PNS purna tugas Suharto, yang pensiun dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan merasa tersanjung dapat dilepas secara langsung oleh Bupati. "Bahasanya mungkin saat ini kami sudah lulus dengan predikat cumlaude setelah melakukan pengabdian kepada pemerintah maupun masyarakat Bojonegoro. Setelah ini kami harus membangun komunitas agar guyup dan disiplin," ungkapnya. (Git/Kominfo)