bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro-Anna Muawanah melaunching Kalender Event Bojonegoro 2019 di Griya MCM Hotel & Resto, Sabtu (23/2/2019). Launching ini mengambil tema : Bojonegoro Produktif dan Pinarak Bojonegoro. Dalam kegiatan tersebut juga dilaunching Branding Daerah, Branding Wisata, Launching Buku Cerita Bergambar “Pesona Samin Bojonegoro”. Kegiatan dimeriahkan Pameran UKM, IKM, dan Kuliner, dan hiburan utama Drama Tari Tengul Bojonegoro “Patra Ginawa Karya”. Acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan Drama Tari Tengul oleh Patra Ginawa Karya. Terdapat juga, pameran UKM, IKM dan berbagai macam kuliner. Hadir Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim Ginarto, Kepala Bakorwil Drs Abimanyu Ponco Atmojo Iswinarno, Ali Dufa yang juga suami Bupati Bojonegoro, Bupati Tuban, Lamongan, Gresik, Ngawi dan Blora, Jawa tengah atau yang mewakili. Hadir pula, Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadly, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh RedinalDewanto, Sekda Bojonegoro Yayan Rohman dan undangan lainya. Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, menyampaikan Launching Kalender Event Bojonegoro 2019, merupakan kegiatan yang sudah terprogram dan direncanakan dengan baik sehingga hasilnya diharapkan bisa jauh lebih baik. Karena masyarakat bisa mengetahui event yang akan berlangsung sepanjang 2019 sehingga bisa terlibat langsung dalam kegiatan tersebit untuk ikut menyediakan jasa transportasi, akomodasi dan keperluan lainya sehingga masyarakat bisa terlibat secara langsung dalam kegiatan tersebut. “Dengan begitu masyarakat Bojonegoro bisa menjadi lebih produktif. Memiliki inovasi dan kreatifitas, dan ketrampilan yang bisa menghasilkan. Sehingga mereka mampu meningkatkan penghasilan untuk menuju kesejahteraan," tutur Bu Anna. Oleh karena itu, guna meningkatkan kunjungan wisata di Bojonegoro maka dibuatlah program Bojonegoro Pinarak. Progam Bojonegoro Pinarak ini berasal darikalimat monggo pinarak yang artinya silahkan duduk. “Kami berharap, Bojonegoro bisa menjadi destinasi wisata di Jawa timur ini. Jika hendak Tuban, belum lengkap jika belum singgah di Bojonegoro, jika ke Malang, belum lengkap jika belum ke Bojonegoro, jika ke Jawa Tengah belum lengkap kalau belum ke Bojonegoro,” ujar Bu Anna. Dirinya menargetkan, Bojonegoro di tahun 2020 mendatang, menjadi terusan pariwisata. Darimanapun mereka berwisata, belum lengkap jika tak ke Bojonegoro. Sebab, Bojonegoro memiliki Geopark yang merupakan satu-satunya di Dunia ini. Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan Jawa timur Ginarto, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kpada Pemkab Bojonegoro yang telah menggelar Launching Kalender Event Bojonegoro 2019 ini. Guna mempercepat kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemkab Bojonegoro ini, harus menggandeng para milenial untuk mempromosikan wisata melalui media sosial (medsos). "Sebab dunia saat ini tanpa batas,” tegas pria yang fasih berbahasa Jawa itu. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro Amir Sahid menambahkan, dalam setahun sejak Februari hingga Desember 2019 ada 44 event di Bojonegoro. Dengan dibuatnya kalender event 2019 ini bisa memberikan kesempatan kepada masyarakat secara luas untuk ikut terlibat dalam kegiatan tersebut. "Ini merupakan komitmen Pemkab Bojonegoro atas kegiatan-kegiatan dilaksanakan selama setahun itu,” pungkasnya. (Dwi/Kominfo)
Sangat Puas
80 % |
Puas
5 % |
Cukup Puas
0 % |
Tidak Puas
14 % |